Acara utama pada hari ini adalah Pelepasan Kontingen Garuda oleh Presiden Megawati di Istana Negara. Hal itulah yang menyebabkan kita ke Cibubur maju ke 21 Des, bukan 25 Des. Sebab rencana semula kita akan diterima ibu Mega pada 26 Des.
Otomatis acara pagi dan siang ini terfokus pada kegiatan ini. Setelah makan siang rombongan berangkat ke Istana Negara, rombongan berjumlah 5 bus dg beberapa kendaraan pribadi dan ambulans, dikawal dengan motoris. Disetiap bus dipasang spanduk: “Kontingen Pramuka Indonesia – 20th World Scout Jamboree – Thailand”.

Kita sampai di Istana Negara jam 1an siang, setelah melalui pemeriksaan kita berkumpul di halaman dalam Istana. Ternyata ibu presiden baru bisa datang jam 3 an, jadi kita nunggu disana cukup lama juga. Barisan yang semula rapi akhirnya kacau juga, kita akhirnya disuruh duduk menunggu. Baru kemudian setengah jam sebelum ibu datang , kita disuruh berbaris lagi. Protokol Istana mengumumkan bahwa kita tidak boleh mengambil foto dan keluar dari barisan. Acaranya yaitu Laporan dari ketua kontingen (pak Sundoro), Pidato dari ibu Mega dan salaman. Semua satu persatu berbaris bersalaman dg ibu Mega dan Mentri Pendidikan dan KaKwarnas. Seharusnya setiap orang punya satu foto yang bersalaman dg ibu Mega, tapi ngga tahu kenapa, di kita hanya Sindhu saja yang ada (kebagian) dan Arief harus nebus Rp.300.000,- untuk mendapatkan 3 lembar Repro fotonya. Janjinya sih setiap orang akan mendapat gratis 1 lembar foto. Nanti saya akan coba urus ke Kwarnas. Setelah ibu Mega dan MenDikBud meninggalkan istana, kita “dijamu” snack oleh pelayan Istana, dan kemudian langsung pulang kembali ke Cibubur. Perasaan waktu itu macet, karena waktunya berbarengan dengan waktu pulang kantor, sehingga walaupun dikawal, tetap saja lama nyampainya.

Begitu nyampai kita sudah disiapkan makan malam dan pada jam 8 kita berkumpul kembali di aula. Acara malam ini yaitu Kesenian Daerah. Setiap daerah diminta untuk menampilkan kesenian daerahnya masing masing. Yang akan dipilih untuk ditampilkan pada “Indonesian Day’s” di Jambore nanti. Prioritas sudah ditentukan dan akan dipilih 3 tarian daerah, juga tarian bersama yaitu Poco Poco dan Sajojo. Malam ini yang tampil adalah tarian dari KalTim Putra (Juara LT V pa) 2 tarian, Putri Jateng (Juara LT V pi) dan Putra Papua (Juara 2 LT V pa), yang lain belum kebagian karena hari sudah malam maka semua disuruh beristirahat, untuk dilanjutkan besok paginya.

Malam ini sayapun tidak bisa beristirahat dengan lebih awal, soalnya Darwin sibuk beres beres barang, karena dia harus berangkat jam 2 malam ini. Yang akan berangkat pada tanggal 24 Des jam 2 pagi ini adalah para IST dan Advance Team (Staff Kontingen Indonesia yang berangkat lebih awal untuk mempersiapkan/mengurus keperluan kontingen pada saat kedatangan nantinya).

Ada yang unik pada malam ini, yaitu IST yang pertama datang dan yang pertama menempati “bungalow”, menawarkan kamar mandi yang ada di kamarnya (kamar no.1). Saya rada heran, lho ternyata kamar dia ada kamar mandinya segala. Tapi pada saat itu saya sungkan dan menolak (ngga enak masuk kamar orang), saya bilang nanti saja kalau besok dia pergi kamarnya saya akan tempati. Eh, pas mau berangkat dia bilang lagi kalau di kamar dia ada AC nya. ……Busyet !!! Jadi selama ini dia diam aja dan rada kaku, soalnya dia merasa agak bersalah, kalau kita ribut soal panas. Begitu IST (dia) berangkat jam 2 an, langsung saja saya mengungsi. Weleh….nyamannya..! Dasar rejeki, tidak bisa ditolak !

(148) view

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.